Rambut rapi, wajah bersih dan cerah, pakaian trendy, sepatu mengkilap, everthing's fashionable and up to date, tapi ketika berbicara dari mulut mengeluarkan aroma yang tidak sedap. Big NO!. Napas dan bau mulut yang tidak sedap akan dikenang orang selamanya, maka dari itu usahakan untuk selalu menjaga kesehatan gigi, mulut, dan kesegaran napas. Style Anda yang sangat keren akan sia-sia jika napas beraroma tidak sedap.
Kunci sederhananya adalah lakukan rutinitas membersihkan gigi secara teratur!. Beberapa orang (mungkin Anda salah satunya) sering kali malas untuk meluangkan beberapa menit ekstra untuk dental floss. Mungkin mengunjungi dokter gigi jika hanya pada saat gigi Anda bermasalah.
Berikut adalah rutinitas yang sebaiknya Anda lakukan untuk menjaga kesehatan mulut dan kesegaran napas Anda.
- SIKATLAH GIGI DUA KALI SEHARI. Terutama ketika hendak tidur. Sikatlah tanpa tergesa-gesa, sikat bagian gusi dan gigi belakang secara benar. Menyikat dengan tergesa-gesa akan menyakiti gusi Anda. Yang perlu diingat adalah sikat gigi dengan arah dari atas ke bawah, bukan dari depan ke belakang. Jangan langsung menyikat gigi setalah makan karena justru malah akan mengikis gigi dan membuat gigi rusak. Tunggulah sekitar 30 menit - 1 jam setelah makan, barulah menyikat gigi.
- DENTAL FLOSS. Benda ini berguna untuk membersihkan sisa-sisa makanan yang mungkin tertinggal di sela-sela gigi. Sisa-sisa makanan jika dibiarkan terlalu lama akan membusuk di dalam mulut dan mempercepat masalah gigi dan bau mulut. Lakukan dental floss paling tidak sehari sekali sebelum tidur sebelum menyikat gigi.
- BERSIHKAN LIDAH. Ketika warna lidah berubah dari pink menjadi putih, berarti di dalam mulut Anda tersimpan jutaan bakteri yang menyuburkan bau mulut. Bersihkan dengan pembersih lidah minimal seminggu sekali. Jika tidak mempunyai pembersih lidah, gunakan sendok.
- OBAT KUMUR. Berkumur dengan obat kumur disarankan tidak setiap hari, cukup tiga hari sekali. Jika terlalu sering berkumur dengan obat kumur, dapat membunuh bakteri baik dan bakteri buruk dalam mulut.
- MEMBERSIHKAN KARANG GIGI. 6 bulan sekali atau 3 bulan sekali jika karang gigimu cepat kembali. Tanda jika gigi memiliki karang gigi adalah napas yang kurang sedap dan saat lidahmu menyentuh gigi terasa ada sisa nasi yang menempel tak merata di sana. Plak dan karang gigi juga memicu gigi berlubang dan bau mulut.
- MENAMBAL GIGI YANG BERLUBANG. Jika gigi berlubang, secepat mungkin datang ke dokter gigi untuk menambal gigi Anda. Tidak hanya untuk alasan mengurangi faktor bau mulut, tetapi gigi yang berlubang jika dibiarkan dapat merusak syaraf-syaraf gigi yang dapat berefek pada organ tubuh lainnya.
- PERIKSA KE DOKTER GIGI SETIAP 6 BULAN. Cara ini untuk memastikan kesehatan gigi dan gusi.
Bagaimana cara memeriksa apakah napas bau atau tidak? Simple. Jilat salah satu telapak tanganmu dan biarkan terkena udara beberapa menit, setalah itu ciumlah telapak tanganmu. Kalau bau, it's bad news for you. Minumlah air putih setiap 30 menit sekali untuk menjaga kelembaban mulut atau kunyah permen karet.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar